Yogyakarta (Kemenag) --- Kepala Pusat Bimbingan dan Pendidikan Khonghucu (Pusbimdik) Sekretariat Jenderal Kementerian Agama Susari menegaskan bahwa layanan pada satuan kerjanya ke depan akan terintegrasi dengan aplikasi Pusaka Kemenag. Hal ini menjadi bagian dari proses transformasi digital sekaligus memudahkan akses umat terhadap layanan Pusbimdik Khonghucu.
“Kami akan melakukan integrasi terkait data rumah ibadah dan mensinkronkan jenis layanan digital, baik registrasi rumah ibadah, pendataan tempat ibadah, organisasi keagamaan, dengan aplikasi Pusaka,” kata Kapusbimdik, Susari, di Yogyakarta, Rabu (14/2/2023).
“Sesuai arahan Pak Sekjen, kami akan memperkuat memperkuat layanan di sektor pendidikan dasar hingga Perguruan Tinggi. Layanan pendidikan harus mendapat perhatian serius,” sambungnya.
Susari menambahkan, Pusbimdik juga akan terus memberikan bantuan rumah ibadah, baik sarana fisik atau program lainnya, sesuai kemampuan anggaran yang ada. “Bahkan, kami juga berencana mengidentifikasi rumah ibadah ramah anak. Ini menjadi concern dari Pusbimdik di tahun anggaran 2023,” kata Susari.
Kakanwil Kemenag DIY, Masmin menyampaikan selamat datang kepada seluruh peserta Rakor Pusbimdik di kota gudeg. Selain melaksanakan Rakor Pusbimdik yang berlangsung hari ini hingga empat hari kedepan, seluruh peserta diharapkan dapat menikmati suasana Yogyakarta dengan nyaman.
“Selamat datang kepada seluruh peserta Rakor. Semoga Rakor ini berjalan baik dan lancar, dan menikmati suasana Yogya dengan aman dan nyaman,” tutup Masmin.
